Ada sedikit info tips dan trik tentang Domain. Sebelum memberi tips dan trik mari kita lihat apa itu Domain Dan Hosting.
DOMAIN
DOMAIN
merupakan nama unik/alamat untuk website anda, domain merupakan nama yang diakhiri dengan .com, .net, .org, .biz, .tv dan lain-lain. Jika kita sudah memiliki domain tersebut, org lain tidak bisa memilikinya, jd Cuma ada 1 domain di dunia.
HOSTING, Hosting ,tempat untuk menyimpan dokumen HTML , hati-hati gan, jangan menyimpan Hosting di Komputer . biasanya perusahaan yang menyediakan layanan domain, jug abs memeberikan layanan Hosting.
Tips memilih nama Domain :
- Karena sudah banyak orang yang membeli domain, jadi agak sulit untuk
mencari nama domain baru, jadi pilihlah yg unik dan singkat, untuk
memudahkan orang lain menginat website kita. Dan engurangi orang lain
salah ketik.
- Nama domain sebaiknya memeiliki arti dan jangan menggabungkan
angka dan huruf karena akan susah diingat. Misalkan Domain dengan
nama l4k1l4k1.com akan susah diingat.
Sub domain,
Subdomain sebenarnya alamat domain yang masih menjadi bagian dari domain, subdomain dapat diarahkan ke file HTML yang berbeda dari domain utama anda.
Contoh subdomain misalnya blog.saya.com yang berarti subdomain blog pada domain www.saya.com anda dapat memasang subdomain melalui tempat anda membeli domain.
- Karena sudah banyak orang yang membeli domain, jadi agak sulit untuk
mencari nama domain baru, jadi pilihlah yg unik dan singkat, untuk
memudahkan orang lain menginat website kita. Dan engurangi orang lain
salah ketik.
- Nama domain sebaiknya memeiliki arti dan jangan menggabungkan
angka dan huruf karena akan susah diingat. Misalkan Domain dengan
nama l4k1l4k1.com akan susah diingat.
Sub domain,
Subdomain sebenarnya alamat domain yang masih menjadi bagian dari domain, subdomain dapat diarahkan ke file HTML yang berbeda dari domain utama anda.
Contoh subdomain misalnya blog.saya.com yang berarti subdomain blog pada domain www.saya.com anda dapat memasang subdomain melalui tempat anda membeli domain.
Beberapa tips untuk memilih Hosting
1.Kapasitas:
perhatikan kapasitas sesuai kebutuhan gan, jangan sampe
kurang, 25MB, 50MB atau 1GB. Semakin besar, semakin mahal juga
kapasitasnya.
2.Teknologi yang digunakan:
yang ini gak kalah penting gan, Apakah servernya Linux atau Windows,
dan klo juragan, membuat file PHP apakah hostingnya mendukung file
PHP? Demikian juga klo membuat web menggunakan ASP, JSP, Perl,
Python, dan Ruby apakah hostingnya mendukung? Harus teliti sebelum
membeli gan, jangan sampe membuat website dengan PHP tetapi
membeli hosting yg ga support utk PHP
3.Suppot:
Cek ricek gan, Perusahaan Hosting yang anda pilih apakah 24
jam atow engak, buat jaga2 gan klo trouble malem2, ada yg bs
ditanyain
4.Database:
Prikas apakah mereka memberikan data base? . Periksa juga
berapa jumlah database yang disediakan dan apa saja apakah MySQL,
PostgreSQL, Access dll.
5.Backup:
Apakah hosting loe bs membackup data anda setiap hari. Ini
penting karena ada banyak hosting kurang ajar yang tidak melakukan
back up dan apabila data anda tiba-tiba hilang mereka tidak mau tahu.
6.Bandwith:
Periksa kapasitas bandwith yang disediakan. Bandwith merupakan
besarnya data transfer dalam sebulan. Kira-kira begini maksudnya gan,
Apabila sebuah perusahaan hosting menyediakan bandwith 1GB
sebulan. Maka apabila loe memiliki sebuah file HTML dengan ukuran
20kb (sudah termasuk images) dan pengunjung website perhari sekitar
100 orang, maka bs menghabiskan bandwith perhari: 20kb x 100orang
= 2000kb =2MB. Perbulan: 2MB x 31 = 62MB, Klo loe memiliki 10
halaman maka: 62MB x 10 = 620MB. Jd semakin banyak pengunjung,
semakin mahal juga hostingnya,
Tipe-tipe Hosting
Hosting ada bermacam-macam, yang paling banyak digunakan adalah
Virtual (shared) hosting. Dimana didalam satu server terdapat banyak hosting dgn banyak domain. Biasanya hosting yang satu ini yang paling banyak digunakan, biayanya juga lebih murah.
Free Hosting, nah kalau yang ini merupakan hosting gratisan, gratis tapi bakal banyak iklan yang muncul pada websiteloe dang a bs pakai domain sendiri.
Dedicated Hosting, nah yang ini merupakan solusi yang paling mahal. Karena bisa punya server sendiri dan dalam satu server tersebut hanya ada satu hosting dan domain milik pribadi.butuh ada orang yg merawat hosting ini.
Collocated Hosting, yang satu ini juga solusi yang mahal, sama seperti memiliki server sendiri dikantor / rumah anda, tetapi pada Collocated Hosting servernya terletak diperusahaan hosting dan mereka yang merawatnya. Jd tau beres aja gan… hehehe
Perusahaan penjual hosting
Banyak banget perusahaan yang menjual hosting dan domain. Di Indonesia klo mau diurutin nih gan berdasar pengguna yg paling banyak:
1.masterwebnet,
2.idwebhost
3.Singcat,
4. nah yang update terbaru Gan….. Telkom juga mengeluarkn layanan Hosting di 2010 ini, namanya Kiostron webhosting,
Jadi bisa pilih-pilih dan tetap berhati2, mau pake yg mana dan seperti apa…
1.Kapasitas:
perhatikan kapasitas sesuai kebutuhan gan, jangan sampe
kurang, 25MB, 50MB atau 1GB. Semakin besar, semakin mahal juga
kapasitasnya.
2.Teknologi yang digunakan:
yang ini gak kalah penting gan, Apakah servernya Linux atau Windows,
dan klo juragan, membuat file PHP apakah hostingnya mendukung file
PHP? Demikian juga klo membuat web menggunakan ASP, JSP, Perl,
Python, dan Ruby apakah hostingnya mendukung? Harus teliti sebelum
membeli gan, jangan sampe membuat website dengan PHP tetapi
membeli hosting yg ga support utk PHP
3.Suppot:
Cek ricek gan, Perusahaan Hosting yang anda pilih apakah 24
jam atow engak, buat jaga2 gan klo trouble malem2, ada yg bs
ditanyain
4.Database:
Prikas apakah mereka memberikan data base? . Periksa juga
berapa jumlah database yang disediakan dan apa saja apakah MySQL,
PostgreSQL, Access dll.
5.Backup:
Apakah hosting loe bs membackup data anda setiap hari. Ini
penting karena ada banyak hosting kurang ajar yang tidak melakukan
back up dan apabila data anda tiba-tiba hilang mereka tidak mau tahu.
6.Bandwith:
Periksa kapasitas bandwith yang disediakan. Bandwith merupakan
besarnya data transfer dalam sebulan. Kira-kira begini maksudnya gan,
Apabila sebuah perusahaan hosting menyediakan bandwith 1GB
sebulan. Maka apabila loe memiliki sebuah file HTML dengan ukuran
20kb (sudah termasuk images) dan pengunjung website perhari sekitar
100 orang, maka bs menghabiskan bandwith perhari: 20kb x 100orang
= 2000kb =2MB. Perbulan: 2MB x 31 = 62MB, Klo loe memiliki 10
halaman maka: 62MB x 10 = 620MB. Jd semakin banyak pengunjung,
semakin mahal juga hostingnya,
Tipe-tipe Hosting
Hosting ada bermacam-macam, yang paling banyak digunakan adalah
Virtual (shared) hosting. Dimana didalam satu server terdapat banyak hosting dgn banyak domain. Biasanya hosting yang satu ini yang paling banyak digunakan, biayanya juga lebih murah.
Free Hosting, nah kalau yang ini merupakan hosting gratisan, gratis tapi bakal banyak iklan yang muncul pada websiteloe dang a bs pakai domain sendiri.
Dedicated Hosting, nah yang ini merupakan solusi yang paling mahal. Karena bisa punya server sendiri dan dalam satu server tersebut hanya ada satu hosting dan domain milik pribadi.butuh ada orang yg merawat hosting ini.
Collocated Hosting, yang satu ini juga solusi yang mahal, sama seperti memiliki server sendiri dikantor / rumah anda, tetapi pada Collocated Hosting servernya terletak diperusahaan hosting dan mereka yang merawatnya. Jd tau beres aja gan… hehehe
Perusahaan penjual hosting
Banyak banget perusahaan yang menjual hosting dan domain. Di Indonesia klo mau diurutin nih gan berdasar pengguna yg paling banyak:
1.masterwebnet,
2.idwebhost
3.Singcat,
4. nah yang update terbaru Gan….. Telkom juga mengeluarkn layanan Hosting di 2010 ini, namanya Kiostron webhosting,
Jadi bisa pilih-pilih dan tetap berhati2, mau pake yg mana dan seperti apa…
Komentar